
Wabup Syamsurizal Harap SLGN Tingkatkan Pemahaman Nelayan Terkait Kondisi Cuaca

BERMADAH.CO.ID, SIAK - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), melalui Stasiun Meteorologi SSK II Pekanbaru, menggelar kegiatan Sekolah Lapang Cuaca Nelayan (SLCN) Provinsi Riau tahun 2025 di Kabupaten Siak.
Program ini, untuk meningkatkan pemahaman nelayan berkaitan dengan kondisi cuaca pada saat mencari ikan di lautan.
Kegiatan SLCN di Provinsi Riau tahun 2025 tersebut, dibuka Wakil Bupati Siak Syamsurizal, di Gedung Pertemuan Kampung Teluk Batil, Kecamatan Sungai Apit, Rabu (15/10/2025).
Wakil Bupati Siak Syamsurizal mengawali sambutannya, mengucapkan terimakasih kepada BMKG RI melalui Stasiun Meteorologi SSK II Pekanbaru, yang telah memilih Kabupaten Siak untuk melaksanakan kegiatan SLCN tahun 2025 di Provinsi Riau.
"Alhamdulillah kegiatan SLCN di Kampung Teluk Batil Kecamatan Sungai Apit ini, merupakan pertama kalinya di Kabupaten Siak. Dan jelas SLCN ini sangat besar manfaatnya masyarakat yang tinggal di pesisir dan khususnya bagi nelayan yang ada di Kabupaten Siak," ucap Syamsurizal.
Syamsurizal juga meminta kepada para narasumber pada kegiatan SLCN 2025 di Kampung Teluk Batil ini, agar memberikan pengetahuan dan pemahaman yang mendalam kepada para peserta, agar kedepannya para peserta khususnya nelayan, bisa meningkatkan hasil tangkapannya.
"Kepada para peserta, saya harap bisa mengikuti SLCN ini dengan sebaik mungkin. Karena selain memberikan pemahaman tentang keadaan cuaca, juga akan diberikan pemahaman terkait dengan lokasi dimana ikan yang banyak. Jadi jangan sia-siakan kegiatan SLCN ini," harap Wabup Siak itu.
Direktur Meteorologi Maritim BMKG Eko Prasetyo menjelaskan, kegiatan Sekolah Lapang Cuaca Nelayan (SLCN) ini, bertujuan untuk meningkatkan keselamatan, kesejahteraan, dan produktivitas nelayan dengan cara membekali dengan pemahaman, dan keterampilan dalam memanfaatkan informasi cuaca dan iklim maritim dari BMKG.
"Dengan adanya SLCN ini, kami hadir untuk mengedukasi selain untuk meningkatkan pemahaman terkait dengan kondisi cuaca, juga akan sampaikan terkait dengan peningkatan keselamatan melalui informasi dari BMKG, dan juga lokasi potensi ikan melalui teknologi," jelas Eko Prasetyo.
Pada kegiatan SLCN ini, sambungnya, dapat membantu nelayan mengambil keputusan yang tepat, seperti kapan melaut atau tidak melaut, sehingga risiko kecelakaan laut dapat dikurangi.
"Saya juga berharap kepada para peserta SLCN, jadilah alumni terbaik di Kabupaten Siak, dan jangan lupa untuk berbagi ilmu yang telah di didapatkan, kepada masyarakat maupun nelayan yang saat ini tidak bisa mengikuti SLCN," pinta Direktur Direktur Meteorologi Maritim BMKG itu.
Kegiatan SLCN 2025 di Kabupaten, Provinsi Riau ini, diikuti sebanyak 70 orang peserta, terdiri dari 60 orang nelayan dan 10 orang pendamping.
(Darwis)
Berita Terkait
- Polsek Pangkalan Kerinci Amankan Pelaku Penggelapan Dana Rekan Kerja0
- LAM - R Sungai Apit Apresiasi Polsek Sungai Apit dalam Penegasan Hukum, Khususnya NARKOBA0
- Penanggulangan Karhutla di Wilayah Koramil 02/Sungai Apit,Rabu 15 Oktober0
- Rabu 15 Oktober, Pendampingan Penyemprotan Disinsfektan PMK URC Ternak di Kampung Pusaka0
- Sidang Putusan Ditunda, Publik Menanti Integritas Hukum PN Pelalawan0
- Penanggulangan Karhutla di Wilayah Koramil 02/Sungai Apit, Selasa 14 Oktober0
- Selasa 14 Oktober, Babinsa Koramil 02/SA Komsos dan Sosialisasi tentang Nilai-Nilai Pancasila0
- Capaian Pajak Samsat Panam Tembus 87 Persen, Ria Noviana Optimis Target 100 Persen Akhir Tahun0
- Bupati Siak Lantik Lima Pejabat Pimpinan Tinggi, Tekankan Loyalitas pada Rakyat0
- Malam Puncak Helat Pelalawan Ke-26 Meriah0
Berita Populer
- DR Karmila Sari Dorong Pengembangan SMAN Olahraga Riau
- Penanggulangan Karhutla di Wilayah Koramil 02/Sungai Apit, Jumat 8 November
- Luncurkan Implementasi Layanan Elektronik se-Bali,Menteri AHY:BPN Siap Layani Masyarakat MakinCepat
- Penangkapan Jaringan Internasional Narkoba di Riau, Empat Tersangka Ditangkap
- Bangun Literasi Masyarakat Lewat Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial
- Festival Pilkada Riau 2024
- 382 Personil Polri Diterjunkan untuk Pengamanan TPS Pilkada di Kabupaten Pelalawan
- Wisuda Unisi 2024, Momen Keberhasilan dan Harapan Baru bagi Lulusan
- Perubahan Tradisi Perkawinan Suku Petalangan di Desa Palas, Kecamatan Pangkalan Kuras, Pelalawan
- Rombongan Kajati Riau Monev di Kejari Pelalawan
