Hadir Rakor Karhutla Riau, Bupati Siak Siap Kerja Sama Semua Pihak

By Bermadah 24 Jul 2025, 10:13:25 WIB Siak
Hadir Rakor Karhutla Riau, Bupati Siak Siap Kerja Sama Semua Pihak

BERMADAH.CO.ID, PEKANBARU - Menteri Kehutanan RI, Raja Juli Antoni membuka Rapat Koordinasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Provinsi Riau. Rakor ini di gelar tindak lanjut Karhutla di Riau bertambah luas di wilayah  Rokan Hulu dan Rokan Hilir.
 
Menteri LHK Raja Juli  menyampaikan, bahwa kondisi karhutla di beberapa wilayah Riau sudah cukup mengkhawatirkan dan perlu penanganan serius.
 
"Hari ini kita sudah menghadapi tantangan di mana beberapa tempat di Riau telah mengalami peningkatan hotspot dan sebaran asap. Tadi pagi saya langsung melihat kondisi di lapangan," kata dia, di Balai Serindit, Pekanbaru, Rabu (7/23/2025) sore.
 
Rakor ini, dilakukan memperkuat koordinasi Pemerintah pusat bersama pemerintah daerah di Provinsi Riau menghadapi kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
 
Menteri Lingkungan Hidup RI, Hanif Faisol, mengungkapkan bahwa karhutla di Riau telah menimbulkan keberatan dari dua negara tetangga Malaysia dan Singapura.
 
“Kebakaran lahan ini menjadi perhatian kita, karena hari ini sudah dua negara menyampaikan keberatan secara diplomatik. Ini menunjukkan betapa penting posisi Riau dalam penanganan karhutla,” katanya.
 
Ia juga menambahkan, titik api terus bertambah meski berbagai upaya pemadaman telah dilakukan, termasuk melalui teknologi modifikasi cuaca oleh BMKG serta penanganan darurat oleh BNPB.
 
“Berdasarkan pemantauan dan peta kawasan hutan, kebakaran di Rokan Hilir berada di dalam kawasan hutan gambut. Sehari sebelumnya saya juga meninjau lokasi karhutla di Rokan Hulu,” kata dia.
 
“Karakter kebakarannya berbeda Rokan Hulu berada di lahan mineral berbukit, sedangkan Rokan Hilir berada di lahan gambut basah dengan kedalaman 3–5 meter,” jelasnya.
 
Ia menegaskan perlunya strategi khusus dan pengerahan pasukan darat secara maksimal, karena pemadaman di lahan gambut sangat kompleks.
 
“Water bombing efektif di udara, tapi kita butuh pagar betis dan pompa air untuk pemadaman di darat. Kami melihat masih banyak kekurangan mesin dan selang di lapangan,” tambahnya.
 
Kepala BNPB RI juga menyampaikan bahwa penguatan pasukan darat dan keterlibatan masyarakat peduli api (MPA) wajib terus ditingkatkan. Dukungan dari perusahaan atau pemegang konsesi di sekitar lokasi kebakaran juga sangat penting untuk mempercepat upaya pengendalian.
 
Gubernur Riau, Abdul Wahid, menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor. Ia mendorong adanya sistem patroli dan pengawasan hingga tingkat rukun tetangga (RT) untuk mencegah pembakaran sejak dini.
 
“Siapa pun yang beraktivitas di kebun, harus ada pengawasan. Edukasi masyarakat juga perlu dilakukan, terutama untuk mengingatkan agar tidak sembarangan membuang puntung rokok,” ujarnya.
 
Bupati Siak, Afni, yang turut hadir dalam rakor tersebut, menyatakan kesiapan daerahnya untuk berkolaborasi dengan seluruh pihak dalam mencegah karhutla di Kabupaten Siak.
 
"Pencegahan harus menjadi prioritas agar kebakaran tidak menyebar luas dan merugikan semua pihak. Kami mengusulkan pembangunan waduk sebagai sumber air, sehingga dapat memudahkan tim Karhutla,” singkatnya.

(Angga/MC Kabupaten Siak/Humas/Darwis)




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook



Temukan juga kami di

Ikuti kami di facebook, twitter, Google+, Linkedin dan dapatkan informasi terbaru dari kami disana.

Teknologi

Read More

Jajak Pendapat



Komentar Terakhir

  • PelangiQQ

    Ah.. paling bentar ajaa tu - Dapatkan bonus melimpah untuk member baru !! Hanya di ...

    View Article
  • Pelangipoker

    Semoga hukum dapat ditegakkan walaupun melawan orang berduit - Dapatkan bonus untuk member baru ...

    View Article
  • Pokerpelangi

    Udah dapat keja lain mungkin. Habis lama kali diterima PNS - Poker online bonus terbesar untuk ...

    View Article

Video Terbaru

View All Video