Mediasi AMM-KL dan PT EMP Bentu Berlangsung Panas namun Kondusif, Ini Hasil Lengkapnya

BERMADAH.CO. ID, PEKANBARU — Suasana tegang kembali menyelimuti hubungan antara Aliansi Mahasiswa dan Masyarakat Kecamatan Langgam Pelalawan (AMM-KL) dengan manajemen PT EMP Bentu Ltd. Setelah aksi unjuk rasa besar pada 11 November lalu, kedua pihak akhirnya dipertemukan dalam forum mediasi yang difasilitasi Sat Intelkam Polres Pelalawan. Pertemuan penting tersebut digelar pada Jumat siang di Gedung Surya PT EMP Bentu Ltd, Jalan Sudirman, Pekanbaru, 21 November 2025.

Mediasi dimulai sekitar pukul 11.00 WIB dan dipimpin oleh Kapolsek Langgam IPDA Jerri Paulus Sinaga, SH. Turut hadir Camat Langgam, Lurah Langgam, perwakilan Sat Intelkam, jajaran manajemen EMP, serta tokoh mahasiswa dan masyarakat dari AMM-KL. Pertemuan yang dipandang krusial ini diharapkan mampu meredam rencana aksi lanjutan dan menjaga stabilitas keamanan di Kabupaten Pelalawan.

Dalam sambutannya, Kapolsek Langgam menegaskan bahwa mediasi ini merupakan langkah proaktif pihak kepolisian dalam mencegah potensi gangguan kamtibmas. Ia berharap kedua belah pihak membuka ruang dialog secara sehat demi menghasilkan kesepakatan yang menguntungkan masyarakat tanpa menghambat kepentingan umum maupun operasional perusahaan.

Kordum AMM-KL, Rendi Wiranata, menegaskan bahwa pihaknya tidak menuntut lebih dari apa yang pernah disampaikan pada aksi sebelumnya. Dirinya meminta manajemen EMP memberikan jawaban konkrit terhadap tujuh poin tuntutan, mulai dari pengaspalan jalan, penerimaan tenaga kerja lokal, prioritas magang mahasiswa, pembinaan pengusaha lokal, hingga kompensasi peserta aksi dan penyaluran CSR.

Melalui VP Sumatera EMP, Yoyok S Purwanto, PT EMP Bentu memberikan tanggapan lengkap atas semua tuntutan. Perusahaan menegaskan bahwa perbaikan jalan Langgam–Lubuk Ogong bukanlah kewenangan penuh mereka, mengingat statusnya sebagai jalan kabupaten. Meski begitu, EMP mengklaim telah berkontribusi dalam perbaikan dengan penyediaan material sirtu dan timex melalui pola gotong royong bersama pemerintah setempat.

EMP juga menolak tegas permintaan kompensasi Rp100 juta dan ganti rugi kendaraan, menyebutnya sebagai tindakan pemerasan yang berpotensi mengarah ke pidana. Namun, perusahaan membuka peluang untuk dialog berkelanjutan terkait isu tenaga kerja lokal, magang mahasiswa, hingga pembinaan usaha lokal, dengan catatan harus sesuai standar dan kebutuhan operasional perusahaan.

Perdebatan sempat memanas saat membahas larangan aktivitas eksploitasi EMP menjadi salah satu tuntutan AMM-KL. Manajemen perusahaan kembali menegaskan bahwa aktivitas operasional mereka sepenuhnya legal dan berizin lengkap sehingga tidak dapat dihentikan oleh pihak manapun tanpa dasar hukum.

Setelah melalui diskusi panjang dan argumentasi dari kedua kubu, mediasi akhirnya menghasilkan empat poin kesepahaman. Salah satunya, tuntutan pengaspalan jalan akan dibawa ke pemerintah daerah karena menjadi kewenangan Pemda Pelalawan. Perihal tenaga kerja lokal dan magang mahasiswa juga akan menjadi prioritas dengan koordinasi bersama lurah dan Lembaga Masyarakat Pelalawan (LMP).

Untuk transparansi CSR, EMP dan Pemerintah Kecamatan Langgam sepakat membuka ruang komunikasi secara terbuka agar bantuan tepat sasaran dan lebih merata. Sementara itu, untuk beasiswa mahasiswa Langgam, pihak kecamatan dan IPMKL akan melakukan evaluasi agar distribusinya semakin adil bagi seluruh penerima manfaat.

Kegiatan mediasi yang berlangsung hingga pukul 15.30 WIB ini berjalan aman dan kondusif. Meski beberapa tuntutan belum terpenuhi, forum dialog dianggap sebagai langkah positif untuk meredakan tensi dan membuka jalan penyelesaian konflik jangka panjang antara masyarakat Langgam dan PT EMP Bentu Ltd. Publik kini menantikan tindak lanjut nyata dari kesepakatan tersebut dalam beberapa pekan ke depan.(EP)

Berita Terkait

• Rabu 26 November, Pendampingan Penyemprotan Disinsfektan PMK URC Ternak di Kampung Dusun Pusaka0
• Rabu 26 November, Babinsa Koramil 02/Sungai Apit Komsos di Kampung Mengkapan0
• Penanggulangan Karhutla di Wilayah Koramil 02/Sungai Apit Selasa 25 November0
• Selasa 25 November, Babinsa Koramil 02/Sungai Apit Komsos di Kampung Harapan0
• Selasa 25 November, Babinsa Koramil 02/Sungai Apit Komsos di Kampung Harapan0
• Tinjau Pasar Sialang Sakti, Sekda Siak Terima Keluhan Kesah Pedagang0
• Dandim 0322/Siak: Sinergi TNI dan Pemerintah Daerah Perkuat Ketahanan Sosial Masyarakat0
• Penanggulangan Karhutla di Wilayah Koramil 02/Sungai Apit, Senin 24 November0
• Senin 24 November, Babinsa Koramil 02/SA Komsos dan Sosialisasi Tentang Nilai-Nilai Pancasila0
• Penanggulangan Karhutla di Wilayah Koramil 02/Sungai Apit Minggu 23 November0

Berita Populer

• DR Karmila Sari Dorong Pengembangan SMAN Olahraga Riau
• Penanggulangan Karhutla di Wilayah Koramil 02/Sungai Apit, Jumat 8 November
• Luncurkan Implementasi Layanan Elektronik se-Bali,Menteri AHY:BPN Siap Layani Masyarakat MakinCepat
• Penangkapan Jaringan Internasional Narkoba di Riau, Empat Tersangka Ditangkap
• Bangun Literasi Masyarakat Lewat Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial
• Festival Pilkada Riau 2024
• 382 Personil Polri Diterjunkan untuk Pengamanan TPS Pilkada di Kabupaten Pelalawan
• Wisuda Unisi 2024, Momen Keberhasilan dan Harapan Baru bagi Lulusan
• Perubahan Tradisi Perkawinan Suku Petalangan di Desa Palas, Kecamatan Pangkalan Kuras, Pelalawan
• Rombongan Kajati Riau Monev di Kejari Pelalawan