
- Minggu 10 Desember, Babinsa Koramil 02/Sungai Apit Komsos bersama warga di Kampung Sungai Rawa
- Penanggulangan Karhutla di Wilayah Koramil 02/Sungai Apit, Minggu 10 Desember
- Penanggulangan Karhutla di lintas Wilayah Koramil 06/PWK Sabak Auh, Minggu 10 Desember
- Kampanye di Sumbar, AHY: Indonesia Akan Semakin Maju di Bawah Kepemimpinan Prabowo
- KREKI Riau Peringati HUT ke 5 Sekaligus Gelar Pelatihan BHD Bersama IKA FISIP UNRI
- Bersama Stakeholder, Dandim 0301 PBR Lakukan Karya Bakti, Bersihkan Sampah di Pasar Pagi Arengka
- Giat Penanggulangan Karhutla di Wilayah Koramil 02/Sungai Apit, Sabtu 09 Desember 2023
- Babinsa Koramil 02/Sungai Apit Kodim 0322 /Siak Sertu Marzuki Laksanakan Komsos Bersama Warga
- Penanggulangan Karhutla di Wilayah Koramil 06/PWK Sabak Auh, Sabtu 9 Desember 2023
- AHY Minta Semua Pihak Berjuang Menangkan Pemilu 2024
Serangan Udara terhadap Depot Minyak Rusia Disangkal Ukraina

Keterangan Gambar : Foto/Kementerian Darurat Rusia/Sputnik. (sindonews.com)
BERMADAH.CO.ID - Terkait serangan udara terhadap depot minyak di pinggiran kota Belgorot, Rusia Selatan, pada Jumat, disangkal pihak Ukraina. Pihak Moskow menuduh serangan itu dilakukan oleh dua helikopter militer Kiev.
Baca Juga: Ukraina Dilaporkan Gempur Depot Minyak Belgorod Rusia
Sementara itu, Sekretaris Dewan Keamanan dan Pertahanan Nasional Ukraina Alexey Danilov pada Jumat malam mengatakan tuduhan apa pun terhadap militer negaranya tidak benar. “Untuk beberapa alasan mereka mengatakan bahwa kami melakukannya. Faktanya, ini tidak benar sama sekali. Kami tidak mengomentari ini," katanya, seperti dikutip dari Russia Today, Sabtu (2/4/2022).
Sesaat sebelum pernyataan Danilov muncul, Kementerian Pertahanan Rusia menyalahkan militer Ukraina atas insiden tersebut.
"Depot minyak adalah fasilitas sipil dan tidak berafiliasi dengan militer negara dengan cara apa pun," kata juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia Mayor Jenderal Igor Konashenkov dalam jumpa pers.
Diberitakan, dua helikopter Mi-24 Ukraina memasuki wilayah udara Rusia, terbang pada ketinggian yang sangat rendah. Helikopter Ukraina meluncurkan serangan rudal ke depot minyak sipil yang terletak di pinggiran Belgorod. Akibat serangan rudal, beberapa tangki rusak dan terbakar,” kata Konashenkov.
Depot minyak itu diserang pada Jumat pagi, dengan rekaman video yang tersedia menunjukkan dua helikopter Mi-24 menyerang fasilitas itu dengan beberapa rudal terarah. Serangan itu memicu kebakaran besar di depot, yang telah dilawan oleh petugas pemadam kebakaran sepanjang hari.
Diberitakan pula, dalam insiden terpisah, kabel listrik dan rumah penduduk rusak di wilayah Belgorod setelah beberapa proyektil tak dikenal mendarat di wilayah Rusia. Tak satu pun dari insiden tersebut mengakibatkan korban jiwa.
Moskow menginvasi tetangganya sejak 24 Februari, menyusul kegagalan Ukraina untuk mengimplementasikan ketentuan Perjanjian Minsk yang ditandatangani pada 2014, dan pengakuan Rusia atas dua republik Donbass; Donetsk dan Luhansk, sebagai negara merdeka.
Perjanjian Minsk yang diperantarai Jerman dan Prancis telah dirancang untuk mengatur status wilayah-wilayah Donbass tersebut di dalam negara Ukraina. Rusia kini menuntut agar Ukraina secara resmi menyatakan dirinya sebagai negara netral yang tidak akan pernah bergabung dengan blok militer NATO yang dipimpin Amerika Serikat.
Namun, Kiev menegaskan invasi Rusia benar-benar tidak beralasan dan membantah klaim bahwa pihaknya berencana untuk merebut kembali kedua republik Donbass dengan paksa.(***)
Sumber: sindonews.com
Berita Terkait
- Ukraina Dilaporkan Gempur Depot Minyak Belgorod Rusia0
- Dicap Penghianat, Presiden Ukraina Zelensky Pecat 2 Jenderal0
- Hmm...Wilayah Ukraina Ini Umumkan Ingin Gabung Rusia0
- Rusia Bakal Kurangi Serangan di Kyiv dan Chernihiv Ukraina0
- Pasukan Chechen Klaim Kuasai Mariupol Ukraina0
- Kota di Ukraina ini Jadi Target Baru Serangan Rusia0
- Kapal Selam Rudal Rusia Dikerahkan ke Atlantik Utara, Nuklirnya Siaga Tinggi0
- Inggris Akan Kirim Ribuan Rudal ke Ukraina untuk Lawan Rusia0
- AS Bahas Kemungkinan Penggunaan Senjata Nuklir dalam Krisis Ukraina0
- Ultimatum Rusia untuk Serahkan Mariupol Ditolak Ukraina0
Berita Populer
- Panglima TNI Mutasi Jabatan 329 Perwira Tinggi
- Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
- Peran Forum Anak Siak Sangat Penting
- Tenggelam 300 Tahun, Kapal Harta Karun Senilai Rp240 Triliun Ditemukan
- Dibangun dengan Dana Lebih Rp4 Triliun, Begini Kemewahan Rumah Termahal Sejagat
- Pesawat Jatuh Timpa Halaman Rumah, Seluruh Penumpang Tewas
- Ini Ramuan Ala Rumahan Atasi Kerutan di Bawah Mata
- Akhirnya, Bayi yang Ditemukan dalam Kantong Plastik, Kini Memiliki Orangtua Angkat
- Pelaku Begal Tewas Dicelurit Korbannya
- Dipadati Ribuan Jamaah, Ustadz Yusuf Mansur Ajak Umat Muslim Bali Bersedekah
