
- Dosen UIR Lakukan Pengabdian Masyarakat bagi Kelompok Wanita Tani Cahaya Purnama di Desa Pandau
- Selasa 26 September Babinsa Koramil 02/SA Follow up/mengunjungi anak asuh Stunting
- Penanggulangan Karhutla di Wilayah Koramil 02/Sungai Apit, Selasa tanggal 26 September
- Penanggulangan Karhutla di Wilayah Koramil 06/PWK Sabak Auh Selasa 26 September
- Selasa 26 September Babinsa Koramil 06/Pwk Sabak Auh Giat Babinsa Masuk Dapur warga binaan
- Selasa 26 September 2023 pukul 09.00 WIB, Babinsa Koramil 06/PWK Sabak Auh Penetapan Tim URC PMK
- Roadshow DPW Partai NasDem ke DPD NasDem Pekanbaru
- Waduh.. Laka Tunggal Mobil Avanza Tabrak Bundaran Tugu Bono
- Giat Komsos dan Sosialisasi Nilai-nilai Pancasila Oleh Personil Babinsa Koramil 02/SA
- Giat Penanggulangan Karhutla di Wilayah Koramil 02/Sungai Apit, Senin 25 September 2023
Bawaslu Pelalawan Awasi Coklit Daftar Pemilih, Ada Beberapa Persoalan di Lapangan

BERMADAH.CO.ID, PELALAWAN - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pelalawan melakukan konfrensi pers terkait pengawasan dan telah merampungkan proses Coklit daftar pemilih Pemilu 2024. Selama proses Pencoklitan di temukan beberapa persoalan data kependudukan warga.
Ketua Bawaslu Kabupaten Pelalawan Khaidir menjelaskan bahwa proses Pencoklitan daftar pemilih Pemilu 2024 telah ditutup sampai tanggal 14 Maret 2023. Hal tersebut di ungkapan Ketua Bawaslu pada saat konferensi pers Rabu 15 Maret 2023 di Kafe Kampung Kopi, Desa Makmur, Pangkalan Kerinci. Proses Pencoklitan dengan waktu 1 bulan yang di mulai sejak 12 Februari sampai 14 Maret 2023.
Bawaslu Kabupaten Pelalawan telah melakukan pengawasan secara melekat di 118 Desa /Kelurahan Kabupaten Pelalawan. Berdasarkan proses pengawasan Pencoklitan tidak temukan pelanggaran kepatuhan prosedur Pencoklitan sebagaimana yang di tetapkan PKPU no. 7 tahun 2022 jo. PKPU no. 7 tahun 2023 yang di lakukan Pantarlih.
Khaidir menyampaikan pengawasan melekat yang dilakukan jajaran PKD di seluruh Desa/Kelurahan yaitu melakukan uji fakta dengan cara mendatangi warga dari rumah kerumah minimal 10 KK perhari. Maka dari itu dapat disimpulkan yang telah di uji fakta atas 12 Kecamatan yang ada di Kabupaten Pelalawan.
Kecamatan Pangkalan Kerinci jumlah TPS 229, sebanyak 3.582 pemilih telah uji fakta. Kecamatan Pelalawan jumlah TPS 50, dan 5263 pemilih telah uji fakta. Langgam dengan 88 TPS, 5.598 pemilih telah uji fakta.Kecamatan Bandar Sei Kijang jumlah TPS 51, pemilih yang telah uji fakta berjumlah 2.849. Kecamatan Pangkalan Kuras jumlah TPS 158,dan pemilih 9.746 telah uji fakta.
Selanjutnya Kecamatan Bandar Petalangan dengan jumlah TPS 46, dan 4.680 pemilih telah uji fakta. Kecamatan Pangkalan Lesung memiliki 81 TPS dan pemilih sebanyak 6.681 telah uji fakta. Kecamatan Bunut jumlah TPS 44, jumlah pemilih 5449 pemilih telah uji fakta. Kecamatan Ukui 108 TPS, 6.079 pemilih telah uji fakta, Kerumutan 72 TPS, pemilih 5.270 telah uji fakta. Teluk Meranti 50 TPS, 4732 pemilih telah uji fakta, terakhir Kecamatan Kuala Kampar dengan jumlah TPS 59,6258 pemilih telah uji fakta.
Adapun rekapitulasi jumlah pemilih yang tidak memenuhi syarat ditingkat Kabupaten Pelalawan sebanyak 1.165 pemilih. Adapun kategorinya adalah kategori pemilih tidak dikenal, 1.178 pemilih dengan kategori telah meninggal. 11 Pemilih dengan kategori Anggota TNI, dan 12 pemilih dengan kategori anggota Polri.Sedangkan pemilih dengan kategori bukan penduduk setempat ada 11 pemilih. Kategori penempatan salah TPS sebanyak 15.705 pemilih. Terakhir yaitu pemilih di bawah umur 42 pemilih, dan 137 pemilih dengan kategori pindah domisili.
Selanjutnya berdasarkan data pengawasan terdapat 348 pemilih disabilitas, seperti Disabilitas fisik, mental, Intelektual, Sensorik Wicara, Disabilitas sensorik Rungu, dan Disabilitas sensorik Netra.
Sedangkan persoalan yang ditemukan dilapangan adalah masih ada warga yang belum memiliki KTP Elektronik, ada juga warga yang berada di perbatasan secara administrasi kependudukan banyak yang ber-KTP Pelalawan, padahal secara DeFacto kawasan PT. Rimbun Sawit Sejahtera merupakan wilayah Kabupaten Kampar.
"Terakhir persoalan yang di temukan berupa adanya rumah warga yang sudah di lakukan Coklit tetapi tidak di tempel stiker. Begitu juga sebaliknya ada juga warga yang belum di Coklit tetapi rumahnya telah di tempel stiker. Nah, ini akan kita lakukan pengawasan kembali dan pencocokan kembali," tutup Khaidir.(EP)
Berita Terkait
- Cegah Karhutla, Personil Piket Polsek Kuala Kampar Berpatroli & Sosialisasi Bagi Selebaran0
- Imustiar SlIP Resmi Nakhodai DPD KNPI Pelalawan Periode 2022–20250
- Bupati H Zukri Terima Penghargaan UHC-BPJS0
- Kapolsek Kuala Kampar Pimpin Monitoring Bapokmas0
- Selebrasi Ala Cristiano Ronaldo, Kapolres Pelalawan Cetak Gol Melawan Tim Media0
- Antisipasi Karhutla, Polsek Kuala Kampar Pengecekan Mitigasi Sumur AKHLAG di Desa Tanjung Sum0
- Polsek Kuala Kampar Patroli KRYD Dipimpin Ka SPK II Mulya Sudirman0
- Forkopimda Pelalawan Mengikuti Tradisi Prosesi Mandi Balimau Sultan0
- DPC Pemuda Tani HKTI Kabupaten Pelalawan Dilantik0
- Jaga Harkamtibmas, Polsek Kuala Kampar Patroli KRYD0
Berita Populer
- Panglima TNI Mutasi Jabatan 329 Perwira Tinggi
- Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
- Peran Forum Anak Siak Sangat Penting
- Tenggelam 300 Tahun, Kapal Harta Karun Senilai Rp240 Triliun Ditemukan
- Dibangun dengan Dana Lebih Rp4 Triliun, Begini Kemewahan Rumah Termahal Sejagat
- Pesawat Jatuh Timpa Halaman Rumah, Seluruh Penumpang Tewas
- Ini Ramuan Ala Rumahan Atasi Kerutan di Bawah Mata
- Akhirnya, Bayi yang Ditemukan dalam Kantong Plastik, Kini Memiliki Orangtua Angkat
- Pelaku Begal Tewas Dicelurit Korbannya
- Dipadati Ribuan Jamaah, Ustadz Yusuf Mansur Ajak Umat Muslim Bali Bersedekah
