
- TNI Kirim Prajurit dan Alutsista Bantu Korban Gempa Majene dan Mamuju
- Polda Riau Selidiki Kasus Penumpukan Sampah di Kota Pekanbaru
- IZI Riau Bekerja Sama dengan YBM PLN P3BS dalam Program Khitanan Massal at Home
- Gelanggang Pantun DKR dan Sultan Resto, 6 Peserta Melaju ke Final
- Berkedok Pijat Refleksi, Pemuda Paruh Baya Cabuli Anak di Bawah Umur
- Dalam Sepekan, Pasien Covid-19 di Inhu Naik 12 Kasus
- TNI dan Polri Bantu Penyelesaian Masalahan Sampah di Kota Pekanbaru
- Satres Narkoba Polres Siak Bekuk Terduga Pengedar Narkoba
- Pemkab Siak Bersama BPJS Ketenagakerjaan Tandatangani Nota Kesepakatan Lanjutkan Kerja Sama
- Bawaslu Riau Bersama 5 Kabupaten Susun Keterangan Tertulis untuk Persidangan di MK
Perkuat Pertahanan, Tank Leopard Yonkav-8 Lancarkan Tembakan

BERMADAH.CO.ID, SUMATERA SELATAN - Dentuman tembakan kendaraan lapis baja milik Batalyon Kavaleri (Yonkav)-8 menggema di Pusat Latihan Tempur (Puslatpur), Baturaja, Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (14/11/2020) saat latihan menembak Tank Leopard pada Latihan Antar Kecabangan (Lat Ancab) Satgasrat Brigif R-9/DY Kostrad.
“Tembakan ini merupakan bagian dari tahapan dinamika pertahanan, dimana Alutsista dari seluruh kecabangan diuji kesiapan tempurnya, terutama kemampuan tembakan dan daya hancurnya terhadap sasaran,” kata Danyonkav-8 Mayor Kav Suharto.
Pada latihan menembak ini, Yonkav-8 mengerahkan enam lapis baja andalannya, yaitu Tank Leopard II A4 berpeluru kanon kaliber 120 mm dan peluru PSU kaliber 7.62 mm.
Sebagai informasi, tank gahar pabrikan Jerman ini memiliki karakteristik otomotif berupa mesin MTU MB 873 12 Silinder, Multi-fuel Liquid-cooled bertanaga 1.500 HP dengan transmisi otomatis dan mampu menampung bahan bakar hingga 1.200 liter.
Selain itu, dilihat dari dimensinya, yaitu panjang 7,72 m, lebar 3,75 m, tinggi 3 m, berat 56,5 ton, ditopang kemampuan menahan tekanan jejak 0,98 kg/cm dan bebas dasar 0,49 m, Leopard sangat dinamis bermanuver di medan tersulit sekalipun.
Apalagi dengan dilengkapi persenjataan utama berupa Smoothbore Gun kaliber 120 mm L44 dan Coax/Psu MG kaliber 7,62 mm, tank ini semakin sangar menghancurkan sasaran tembaknya.(rls/Pen Lat Ancab 2020)
Berita Terkait
- Panglima TNI Hadiri Penganugerahan Tanda Kehormatan Kepada 71 Orang Tokoh0
- Satgas Pengamanan Perbatasan Yonif 642/Kapuas Amankan Tiga Orang Pelintas Batas Ilegal0
- Kontak Tembak Lagi di Intan Jaya,1 TNI Gugur0
- Panglima TNI Pimpin Sertijab Danjen Akademi TNI dan Penyerahan Jabatan Irjen TNI0
- 960 Orang Asli Papua Lulus Seleksi Bintara TNI Melalui Jalur Otsus0
- Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW, Satgas Pamtas Yonif 642 Berikan Bantuan Al-Quran dan Doa Bersama0
- Seminar Akhir Pendidikan Seskoau A-57 Bahas Pembangunan SDM0
- Penindakan Tim Gabungan TNI-Polri di Sugapa, 1 Orang KKSB Tewas0
- Ketum Dharma Pertiwi: Nasionalisme Suatu Bangsa Miliki Semangat Cinta Tanah Air0
- Kapuspen TNI: Sinergitas TNI-Polri Tidak Perlu Diragukan Lagi0
Berita Populer
- Tenggelam 300 Tahun, Kapal Harta Karun Senilai Rp240 Triliun Ditemukan
- Dibangun dengan Dana Lebih Rp4 Triliun, Begini Kemewahan Rumah Termahal Sejagat
- Pesawat Jatuh Timpa Halaman Rumah, Seluruh Penumpang Tewas
- Ini Ramuan Ala Rumahan Atasi Kerutan di Bawah Mata
- Akhirnya, Bayi yang Ditemukan dalam Kantong Plastik, Kini Memiliki Orangtua Angkat
- Peran Forum Anak Siak Sangat Penting
- Pelaku Begal Tewas Dicelurit Korbannya
- Dipadati Ribuan Jamaah, Ustadz Yusuf Mansur Ajak Umat Muslim Bali Bersedekah
- Jadi Mualaf dan Mulai Puasa, Kiper Timnas Swedia : Menjadi Muslim, Saya Menemukan Agama Yang Indah
- Teluk Arab Memanas, Garda Revolusi Iran Tak akan Menghindar dari Tantangan AL AS
